Pencegahan diare dengan perilaku hidup bersih sehat melalui media video kerja

Abstract

Diare merupakan salah satu penyakit penyebab kematian yang masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Kabupaten Sidoarjo menduduki peringkat pertama di Jawa Timur dengan prevalensi atau kejadian diare mencapai 29.917 (BPS Jatim, 2020). Kurangnya pengetahuan pencegahan diare akan meningkatkan resiko terjangkit diare, salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan adalah dengan memberikan pendidikan kesehatan Perilaku Hidup Bersih Sehat. Tujuan: mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat melalui media video terhadap pencegahan diare pada siswa Sekolah Dasar Durungbedug Sidoarjo. Metode penelitian:  Pre Experimental dengan rancangan One Group Pretest Posttest. Populasi penelitian anak-anak sekolah dasar kelas V dan VI di Sekolah Dasar Durungbedug Sidoarjo. Sampel Non Probability sebanyak 43 anak yang diberikan edukasi video. Pretest dan Posttest menggunakan kuesioner untuk mengetahui tingkat pengetahuan. Hasil: Hasil penelitian didapatkan bahwa sebelum dilakukan tindakan pendidikan kesehatan dengan media video sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang cukup sebanyak 76,7% dan setelah dilakukan tindakan pendidikan kesehatan dengan media video hampir sebagian memiliki pengetahuan yang baik yitu sebanyak 97,7%. Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji Paired Sample T-Test didapatkan p-value= 0,000 < ɑ= 0,05 artinya terdapat pengaruh pendidikan kesehatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat melalui media video terhadap pencegahan diare di SDN Durungbedug Sidoarjo.  Kesimpulan: didapatkan bahwa adanya pengaruh pendidikan kesehatan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat terhadap pencegahan diare. Hal tersebut terjadi karena dilakukan perlakuan berupa pendidikan kesehatan dengan menggunakan media video yang diberikan